oleh

Jelang Imlek, Warga Ramai Berburu Pernak-Pernik di Glodok

Jakarta – Perayaan Imlek tidak lepas dari perhiasan seperti nian gao (kue keranjang) hingga amplop merah. Menjelang Imlek, Pecinan Pancoran Glodok selalu ramai dengan perhiasan Imlek.

Meskipun matahari sangat terik pada Jumat (21/1/2022), pengunjung tetap antusias berbelanja pernak-pernik Imlek. dilansir beritasatu.com.

Ada yang mengincar amplop merah angpao yang nantinya mereka berikan sebagai hadiah. Sudah menjadi tradisi Imlek bagi pasangan yang sudah menikah untuk memberikan angpao kepada anak-anak, orangtua, maupun orang yang belum menikah. Deretan angpao dengan motif macan menyambut pembeli di Jalan Pancoran, Glodok. Berdasarkan zodiak China, tahun 2022 adalah tahun macan air.

Baca Juga  Perajin Tempe dan Tahu di Tangerang Mulai Mogok Produksi

Sementara itu, pembeli lainnya berburu lampion dan kuplet pintu. Banyak toko yang menjual masker bewarna merah, mengingat perayaan Imlek tahun ini kembali dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19.

Jelang Imlek, Warga Ramai Berburu Pernak-Pernik di Glodok

Deretan angpao Imlek di Jalan Pancoran, Glodok, Jumat 21 Januari 2022. (JG Photo/Jayanty Nada Shofa)

Inaratu merupakan salah satu pedagang pernak-pernik Imlek di Jalan Pancoran, Glodok. Tokonya pun ramai dengan pembeli. Menurut Inaratu, penjualan usahanya mulai membaik tahun ini dengan membaiknya situasi pandemi.

“Pembeli biasanya ke toko kami untuk membeli lampion, stiker, angpao, dan lain-lain,” ungkap Inaratu kepada Jakarta Globe di Jalan Pancoran, Glodok, Jumat (21/1/2022).

Baca Juga  Kota Jakarta Selatan Promosikan Digitalisasi Transaksi di Pasar Kebayoran Lama

Tidak jauh dari toko Inaratu adalah sebuah gang yang penuh dengan kebutuhan Imlek seperti kue keranjang. Adapun kue keranjang adalah simbol kemakmuran. Tekstur kue keranjang yang lengket juga menggambarkan keeratan keluarga. Hal ini disampaikan oleh pedagang kue keranjang Alim.

Alim mengatakan, kue keranjang yang ada di tokonya di antaranya berasal dari Sukabumi, Tegal, Tangerang.

“Rata-rata ada penggemarnya,” ungkap Alim, saat ditanya kue keranjang seperti apa yang paling diminati oleh pembelinya.

Sama seperti Inaratu, Alim menilai penjualan tahun ini lebih baik dibandingkan dengan dua tahun lalu.

Baca Juga  Pemkab Bogor Tak Berikan Izin FPI Gelar Puncak Berzikir

“Tetapi, belum normal kembali,” ujar Alim.

Jelang Imlek, Warga Ramai Berburu Pernak-Pernik di Glodok

Berbagai kue keranjang yang dijual di Jalan Pancoran, Glodok, Jumat 21 Januari 2022. (JG Photo/Jayanty Nada Shofa)

Sementara itu, pedagang kue keranjang Afo mengatakan dirinya tidak terlalu optimistis dengan penjualan tahun ini. Toko Afo sebenarnya khusus menjual perlengkapan seserahan Tionghoa. Dirinya hanya menjual kue keranjang saat menjelang Imlek.

“Pasti menurun. Sekarang orang belanja secukupnya. Misalnya, dari yang biasanya beli 5 kilo, sekarang 3 kilo. (…) Tapi kebutuhan kue keranjang saat Imlek selalu ada,” jelasnya.(*/cr2)

News Feed