Bogor – Wali Kota Bogor Bima Arya mengunjungi beberapa gereja pada malam Natal, Jumat (24 Desember 2021). Kepada umat Kristiani, Bima mengucapkan terima kasih telah membantu pemerintah mengendalikan Covid19 di kota Bogor.
Kunjungan Bima bersama forum komunikasi pimpinan daerah (forkompimda) itu untuk memastikan ibadah malam Natal tatap muka di beberapa gereja berlangsung khidmat dan patuh protokol kesehatan (prokes). Sebanyak 78 gereja di Kota Bogor menggelar ibadah Natal secara tatap muka dan daring. Untuk ibadah tatap muka di gedung gereja diperkenankan dengan kapasitas 75% dengan prokes ketat mengacu pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level dua, dilansir beritasatu.com.
Dalam kunjungan kali ini, Bima didampingi Kapolres Bogor Kota Kombes Susatyo Purnomo Condro dan Dandim 0606/Kota Bogor, Kolonel Inf Roby Bulan. Bima menyebut kunjungan ke gereja-gereja menjelang Natal memang biasa rutin ia lakukan.
“Kami mengunjungi saudara-saudara kami, untuk memastikan seluruh rangkaian ibadah malam Natal berlangsung aman dan nyaman,” kata Bima dalam sambutannya di depan jemaat GKI.
Bima pun berterima kasih atas kerja keras warga Kota Bogor, bahu membahu membatu Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor untuk mengendalikan kasus Covid-19. “Berkat kita semua, saat ini Covid-19 terkendali. Sekali lagi terima kasih kerja samanya dan Selamat Natal,” kata Bima.
Sementara, Kapolresta Bogor Kota, Kombes Susatyo menjelaskan kunjungan ke beberapa gereja untuk memastikan kegiatan beribadah umat Nasrani berjalan aman, nyaman, serta jalankan protokol kesehatan (prokes). “Hal dilakukan untuk menjaga ketertiban dan keamanan. Alhamdulillah semua berjalan lancar, juga setiap gereja mempunyai standar prokes yang baik,” ujar Susatyo.
Dia mengatakan bahwa petugas gabungan TNI-Polri serta Pemkot Bogor mengerahkan 1.400 personel guna menjaga keamanan perayaan Natal. Total, ada 79 gereja di Kota Bogor yang dijaga petugas gabungan itu. “Sebanyak 79 gereja ini kami lakukan pengamanan secara ketat. Total 1.400 personel gabungan, baik itu dari TNI-Polri, maupun Pemkot Bogor,” ucapnya.(*/cr2)