oleh

Kini Harga Tes Swab PCR Turun 45% Menjadi Rp 495.000

PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk (DGNS), emiten farmasi dan laboratorium klinik, telah menurunkan harga tes swab polymerase chain reaction (PCR) dari Rp 900.000 menjadi Rp 495.000 untuk wilayah Jawa dan Bali. Sedangkan untuk di luar Jawa dan Bali, tes PCR dibanderol Rp 525.000. Langkah ini menyusul imbauan Presiden Joko Widodo (Jokowi) perihal penyesuaian harga layanan tes Covid-19.

“Penurunan harga tes PCR berlaku 17 Agustus 2021,” kata Managing Director Laboratorium Diagnos dr. Dennis Jacobus, SpPK dalam keterangan tertulisnya Kamis (19/8/2021).

Baca Juga  Gerindra Minta Pemerintah Bangun RS Darurat di Zona Merah COVID-19

Kementerian Kesehatan (Kemkes) telah menetapkan tarif tertinggi pemeriksaan real time polymerase chain reaction (RT-PCR) turun 45% dari harga sebelumnya. Tarif ini ditetapkan melalui Surat Edaran Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan.

dr Dennis mengatakan dengan adanya penyesuaian harga swab PCR diharapkan masyarakat makin banyak melakuan tes karena lebih terjangkau dari sisi finansial. “Apalagi, biaya tes SWAB PCR selama ini memang menjadi tantangan bagi masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan testing dan tracing,” kata dia.

Baca Juga  Kasus Terkonfirmasi Covid-19 di Kota Bogor Turun dan Pasien Sembuh Naik

Saat ini, Laboratorium Diagnos menjadi salah satu dari 742 laboratorium yang terafiliasi dengan Kementerian Kesehatan untuk melakukan tes swab PCR atau antigen untuk keperluan penerbangan. Nantinya, hasil pemeriksaan swab PCR dan antigen Laboratorium Diagnos digunakan sebagai syarat perjalanan transportasi udara seperti yang diwajibkan pemerintah. “Kami berkomitmen menjaga kualitas hasil pemeriksaan di Laboratorium Diagnos melalui penyediaan teknologi laboratorium yang andal dan penggunaan reagen bermutu tinggi,” kaat dia.

Baca Juga  Puluhan Ribu Masyarakat Tegal dan Brebes Padati Kampanye Akbar Prabowo-Gibran

Tidak hanya itu, PT Diagnos Laboratorium Utama Tbk (DGNS) akan terus berinovasi dengan meluncurkan produk terbaru yaitu PCR SARS-CoV-2 Gargle, alat uji untuk mendeteksi Covid-19 dengan metode kumur (gargling). Metode ini jauh lebih nyaman untuk mendeteksi virus Covid-19 dalam tubuh pasien dengan atau tanpa gejala. (*/cr2)

Sumber: banten.siberindo.co

News Feed